Apa Itu Lot dan Bagaimana Cara Menghitungnya?

Bicara Trading
2 min readNov 17, 2021

--

Saat masuk ke dunia saham atau trading, lot menjadi istilah yang sering digunakan. Sebenarnya apa itu lot dan bagaimana cara perhitungannya? Lot bisa berati sebagai satuan standar untuk menghitung nilai sebuah transaksi. Misalnya, jika Anda ingin membeli saham atau currency, maka ukuran yang dipakai adalah lot. Nilainya bisa bervariasi, mulai dari 1, 2, 0.5, dan lain sebagainya. Besarnya lot bisa disesuaikan dengan ketersediaan modal.

Fungsi Lot dalam Trading

Di dalam trading Forex, lot sering diartikan sebagai instrument yang memiliki fungsi untuk menghitung nilai transaksi. Ketika trader membuka posisi buy/sell, nilainya akan dihitung menggunakan lot yang nantinya dikombinasikan dengan leverage. Hasil dari kombinasi lot dan leverage bakal menghasilkan margin (modal) yang dibutuhkan trader untuk buka posisi.

Sederhananya, lot berfungsi untuk menghitung nilai mata uang yang akan dibeli/dijual. Semakin banyak lot yang diambil maka semakin besar nilai transaksi trading Anda.

Cara Menghitung Lot

1 lot umumnya punya nilai setara dengan $100.000 UUD. Inilah modal awal yang sebenarnya harus dimiliki oleh trader Forex. Namun dalam perjalanannya, Forex memberikan fasilitas leverage yang memungkinkan siapa saja untuk trading dengan modal yang sedikit. Fasilitas leverage ini nantinya akan saling berpengaruh dengan perhitungan lot dan margin ketika trading.

Untuk mengetahui apa itu lot dan bagaimana cara menghitungnya, Anda tinggal kalikan saja currency mata uang yang dibeli dengan nila standar dari 1 lot. Sebagai contoh, harga EURO di hari ini adalah 1,234. Kemudian, Anda membuka posisi dengan lot sebesar 0,5. Jika hanya menghitung nila lot-nya saja, maka hasilnya (100.000 x 0,5 x 1,234) = 61.700 EURO. Ini adalah nilai dari 0,5 lot dengan harga mata uang 1,234.

Kemudian, bagaimana menghitung modal atau margin yang dibutuhkan? Selain dipengaruhi oleh lot, besarnya margin juga dipengaruhi oleh leverage yang dipilih. Misalnya, kalau menggunakan leverage 1:1, maka margin yang dibutuhkan tetap 61.700.

Jika margin ditambah menjadi 1:500, maka tinggal hitung menggunakan rumus di atas lalu membaginya. Caranya adalah (100.000 x 0,5 x 1,234) : 500 = 123 EURO. Ini adalah margin yang dibutuhkan untuk buka posisi sebesar 0,5 lot. Bisa dilihat bahwa margin yang dibutuhkan menurun drastis dengan bantuan dari leverage.

Tips Menentukan Lot

Dibandingkan leverage, lot lebih mempengaruhi hasil loss atau profit saat trading. Mayoritas trader pasti ingin selalu mendapat profit. Namun, ada baiknya agar lebih memperhitungkan kemungkinan loss agar tak gegabah saat membuka posisi.

Cara mudah agar tidak terus loss adalah dengan menerapkan risk management. Misalnya dengan menentukan berapa persen risiko yang akan Anda ambil dalam satu kali trade. Kemudian, memasang cut loss atau stop lose juga disarankan untuk terus dilakukan selama trading.

Itulah penjelasan singkat tentang apa itu lot, semoga membantu.

--

--

Bicara Trading
0 Followers

Semua hal tentang trading kita bicarakan disini!